Pascasarjana FH Gelar Workshop Kurikulum Kenotariatan

Pascasarjana FH Gelar Workshop Kurikulum Kenotariatan
Pascasarjana FH Gelar Workshop Kurikulum KenotariatanJogja Neo+, (11/2) Dengan dibukanya program Magister Kenotariatan (MKn), Pascasarjana FH UII dirasa perlu untuk meningkatkan kompetensi para Dosen pengampu Kenotariatan. Sejalan dengan hal ini, pascasarjana FH UII menyelenggarakan Workshop Kurikulum “ Membangun Profesionalisme Notaris Melalui Pendidikan yang Berkarakter”.
Pascasarjana FH Gelar Workshop Kurikulum KenotariatanJogja Neo+, (11/2) Dengan dibukanya program Magister Kenotariatan (MKn), Pascasarjana FH UII dirasa perlu untuk meningkatkan kompetensi para Dosen pengampu Kenotariatan. Sejalan dengan hal ini, pascasarjana FH UII menyelenggarakan Workshop Kurikulum “ Membangun Profesionalisme Notaris Melalui Pendidikan yang Berkarakter” pada tanggal 11 Februari 2016/ 1 Rabi’ul Akhir 1437 H di Neo+ Awana Hotel, Yogyakarta.
Hadir selaku pemateri pada workshop tersebut dianataranya adalah, Ikhwanul Muslimin, SH., M.Kn, Dr. Ridwan, SH., M.Hum, Dr. Bambnag Sutiyoso, SH., M.Hum, Drs. Agus Triyanta, MA., MH., Ph.D dan Moderator Pandam Nurwulan, SH., M.Kn.
Ikhwanul Muslimin, SH., M.Kn dalam presentasinya yang mengusung tema‘ Mewujudkan Pendidikan Notaris yang mampu merespon Peluang dan tantangan “ menyampaiakan bahwa terdapat tiga hal penting yang harus diperhatikan dalam pendidikan notaris, diantaranya adalah Profesionalitas, Integritas dan Moralitas. Beliau menyampaikan bahwa segi profesionalitas dapat menciptakan kualitas sikap para lulusan terhadap profesi notaris serta derajat pengetahuan dan keahlian yang mereka miliki untuk dapat melakukan tugas-tugasnya. Dari segi Integritas, beliau menyampaikan bahwa para lulusan dapat bertindak konsisten sesuai dengan nilai-nilai dan kebijakan organisasi serta kode etik profesi, walaupun dalam keadaan sulit untuk melakukan ini. Terakhir beliau menyampaikan dari segi moralitas yang merupakan ajaran tentang baik buruk yang diterima menurut umum/ masyarakat/ ajaran agama mengenai perbuatan, sikap, budi pekeri, mental yang membuat seseorang berani, bersemangat dan berdisipli. .