Tag Archive for: Anang Zubaidy

Pekan Konstitusi Tribute to Prof. Dr. Dahlan Thaib SH., M.Si
18 Agustus 2015 Pusat Studi Hukum Konstitusi (PSHK) FH UII akan mengadakan kegiatan Pekan Konstitusi yang mengambil tema: Tribute to Prof. Dr. Dahlan Thaib SH., M.Si. Maksud dan tujuan kegiatan ini adalah dalam rangka memperingati Hari Konstitusi, demikian kata Anang Zubaidy, S.H., M.Hum. selaku Direktur PSHK FH UII. | agenda acara | lomba esai konstitusi |
 
 
 
Sebagaimana kita pahami bersama, konstitusi merupakan hukum dasar, hukum tertinggi (the supreme law of the land), dan kesepakatan-kesepakatan dasar yang mengatur bekerjanya negara dan pengaturan serta pembatasan kekuasaan negara dan hubungan antara organ-organ negara dengan warga negara.
 
Selain itu, konstitusi merupakan kristalisasi normatif atas tugas negara dalam memberikan perlindungan hak asasi manusia dan melaksanakan pemerintahan berdasarkan kedaulatan rakyat. Mengutip apa yang dikemukakan oleh K. C. Wheare, bahwa konstitusi merupakan resultante (pencerminan) atau produk kesepakatan dari situasi politik, sosial, ekonomi pada waktu tertentu. Dalil ini menegaskan bahwa tidak ada satupun konstitusi yang dapat dipaksakan berlaku selamanya. Dengan demikian, jika situasi, tuntutan, dan kebutuhan masyarakat berubah maka konstitusi sebagai resultante juga dapat berubah. Oleh karenanya konstitusi harus melakukan penyesuaian terhadap perkembangan dan tuntutan masyarakat guna mendorong terwujudnya konstitusi yang dinamis dan menjadikannya sebagai a living constitution yang pada gilirannya terwujudnya konstitusionalisme.

Saat ini, dapat dikatakan Indonesia sudah memiliki konstitusi yang lebih demokratis dan lebih modern. Namun demikian, banyak masyarakat yang belum memahami apa yang menjadi nilai-nilai yang ada di konstitusi. Dari sini, seluruh komponen negara dan bangsa yang sudah memahami apa itu konstitusi harus memberikan pemahaman secara menyeluruh kepada warga masyarakat tentang UUD NRI 1945. Setelah ada pemahaman yang baik mengenai konstitusi, langkah selanjutnya adalah mewujudkan sikap dan perilaku yang taat dan patuh terhadap konstitusi yang pada tahap puncaknya adalah terwujudnya budaya sadar berkonstitusi di kalangan aparatur negara dan warga negara.

Berangkat dari hal tersebut di atas, maka Universitas Islam Indonesia mendirikan Pusat Studi Hukum Konstitusi Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia (PSHK FH UII) sebagai bentuk sumbangsih UII kepada negara di bidang pendidikan terutama pendidikan kesadaran berkonstitusi. PSHK FH UII itu sendiri merupakan salah satu pusat studi di bawah naungan Universitas Islam Indonesia yang didirikan pada tahun 2007 yang mempunyai visi “Menjadi pusat studi yang responsif terhadap perkembangan isu-isu konstitusi serta menjadi barometer pengembangan keilmuan hukum konstitusi bagi lembaga sejenis”. Adapun misinya ialah mengembangkan kajian hukum konstitusi dan menyebarluaskan pemahaman mengenai hukum konstitusi Indonesia kepada masyarakat.

Dalam rangka menyambut dan merayakan Hari Konstitusi yang jatuh pada tanggal 18 Agustus, PSHK FH UII akan mengadakan kegiatan Pekan Konstitusi yang mengambil tema: Tribute to Prof. Dr. Dahlan Thaib SH., M.Si. Maksud dan tujuan kegiatan ini adalah dalam rangka memperingati Hari Konstitusi. Hal ini didasarkan oleh pemahaman awal bahwa Konstitusi merupakan salah satu pilar dalam penyelenggaraan kehidupan berbangsa dan bernegara. Melalui kegiatan ini, segala permasalahan yang berkaitan dengan konstitusi akan di eksplorasi lebih jauh dan pada akhirnya diharapkan muncul gagasan inovatif, kritis dan implementatif untuk menyelesaikan berbagai masalah yang terkait dengan konstitusi sebagai hasil pemikiran dari seluruh pemerhati konstitusi.

Peringatan hari konstitusi pada tahun ini, PSHK FH UII sengaja mempersembahkan kegiatan ini untuk Prof. Dr. Dahlan Thaib SH., M.Si. Hal ini didasarkan karena banyaknya jasa beliau di Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia khususnya bagi PSHK FH UII dan terutama bagi Indonesia. Sumbangsih beliau dalam mengatasi problematika ketatanegaraan di Indonesia tidak bisa diremehkan. Semasa hidupnya beliau pernah menjabat sebagai Asisten I Bidang Pemerintahan DIY dan menjadi Pjs Walikota Yogyakarta. Ditingkat nasional, beliau juga seringkali memberikan pencerahan pada forum-forum akademis dan pemerintahan, serta tercatat sebagai anggota Komisi Konstitusi, yang memberikan masukan kepada MPR bagi penyempurnaan proses amandemen UUD 1945. Di luar itu, karya-karya beliau di bidang hukum tata negara, hingga kini masih bisa “dinikmati” oleh pemerhati dan pembelajar konstitusi dan hukum tata negara Indonesia.

Karya-karya Prof Dahlan Thaib selalu menginspirasi para penerusnya di kampus almamater tercinta. Beberapa yang menjadi karyanya ialah Buku “Ketatanegaraan Indonesia Perspektif Konstitusional”; Buku “Teori Konstitusi”; dan lain sebagainya. Pemikiran-pemikiran ketatanegaraannya patut dan layak untuk diperhitungkan. Selain itu, perhatiannya terhadap konstitusi juga cukup tinggi.

Di lingkungan Universitas Islam Indonesia, Prof Dahlan Thaib merupakan Guru Besar Hukum Tata Negara UII. Beliau adalah alumni FH UII yang lulus pada tahun 1976 yang kemudian menjadi dosen aktif di FH UII. Tahun 1983 beliau menyelesaikan Program Studi Ilmu Politik Pasca Sarjana UGM, dan pada tahun 2000 menyelesaikan program doktoral di Universitas Padjadjaran Bandung. Oleh karena itulah, kegiatan Pekan Konstitusi ini diselenggarakan dalam rangka memperingati hari konstitusi sekaligus mengenang dedikasi Prof Dahlan Thaib kepada almamater tercinta dan bangsa.
Melalui kegiatan ini diharapkan dapat memberikan manfaat yang besar dalam kehidupan ketatanegaraan di Indonesia. Konstitusi tidak boleh hanya sekedar dipandang sebagai teks yang mati, melainkan harus dijadikan pedoman dalam penyelenggaraan kehidupan berbangsa dan bernegara.

RANGKAIAN KEGIATAN
1. Diskusi Terbatas dan Konferensi Pers Memperingati Hari Konstitusi.
Kegiatan ini mengambil tema “Napak Tilas Perjalanan UUD NRI 1945”. Kegiatan ini dimaksudkan untuk memmotret kembali perjalanan konstitusi Indonesia berserta berbagai perkembangan yang melingkupinya. Format kegiatan adalah diskusi dengan narasumber Dr. Saifudin SH., M.Hum dan Jamaludin Ghafur SH., MH.
 
2. Eksaminasi Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 16/PUU-XII/2014.
Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 16/PUU-XII/2014 adalah berkaitan dengan pengujian Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2011 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2004 Tentang Komisi Yudisial dan Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2002 Tentang Komisi Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi khususnya yang berkaitan dengan pengisian jabatan komisioner KY dan KPK. Putusan tersebut merupakan hasil judicial review yang diajukan oleh Rektor UII dan Direktur PSHK FH UII.
Putusan ini akan dibedah oleh 3 (orang) narasumber yang berkompeten di bidangnya. Para narasumber tersebut antara lain: Dr. Ni’matul Huda SH., M.Hum. (Pakar Hukum Tata Negara UII), Dr. Busyro Muqoddas SH., M.Hum. (mantan Ketua KPK), Sri Hastuti Puspitasari SH., MH. (Pemohon Pengujian UU KY dan UU KPK).
Output dari kegiatan ini adalah adanya prosiding diskusi yang menelaah secara kritis putusan tersebut. Selain itu, diharapkan prosiding juga memuat mengenai rekomendasi mekanisme pengisian jabatan lembaga negara, khususnya KY dan KPK.
 
3. Konferensi Konstitusi “Menata Format Kelembagaan Negara”
Bentuk kegiatan ini adalah diskusi terbatas dan terfokus pada isu-isu krusial dalam UUD 1945. Kegiatan ini akan dipandu oleh Anang Zubaidy SH., MH. (Direktur PSHK FH UII). Peserta diskusi adalah para pakar hukum tata negara dari berbagai perguruan tinggi. Output kegiatan ini adalah adanya prosiding yang menelaah beberapa isu krusial konstitusi Indonesia dalam kaitannya dengan format kelembagaan negara seperti telaah atas kedudukan MPR, DPD, tugas dan wewenang MK dan lain sebagainya. Pada akhir prosiding, diharapkan ada rekomendasi/usulan awal mengenai amandemen konstitusi.
 
4. Ziarah ke Makam Prof. Dr. Dahlan Thaib, SH., M.Si.
Kegiatan ini dimaksudkan untuk mengenang Dedikasi Prof. Dr. Dahlan Thaib, SH., M.Si. Kegiatan ini akan melibatkan sivitas akademika UII dan beberapa perguruan tinggi lain serta keluarga besar Prof. Dr. Dahlan Thaib, SH., M.Si.
 
5. Presentasi Finalis Lomba Esai Konstitusi
Kegiatan ini adalah babak akhir dalam lomba essay konstitusi. Lomba essay ini mengambil tema “Internalisasi Nilai-nilai Konstitusi Sebagai Basis Pembangunan Desa”.
 
 
 
 
Menyambut keluarga baru FH UII
Menyambut keluarga baru FH UIIJum’at, 14 Agustus 2015 merupakan hari yang penuh dengan suka, duka dan cinta bagi keluarga besar Fakultas Hukum UII. Bertempat di De Nany Resto Jl. Tamansiswa, Fakultas Hukum menggelar tiga Agenda sekaligus, yaitu; Pelepasan Purna Tugas Tenaga Kependidikan, Promosi Jabatan Tenaga Kependidikan serta perkenalan Dosen baru di Fakultas Hukum UII.
Pada periode ini, ada 3 Tenaga Kependidikan Fakultas Hukum UII yang telah memasuki masa purna tugas, diantaranya adalah Bpk. Sukamto, SE (sebelumnya Ka.Div. URT ), Bpk. Sudaryanto (Tenaga Supir), serta Bpk. Yuli Wasitohadi ( sebelumnya Ka.Div.Akademik). Sedangkan untuk tenaga Kependidikan FH UII yang dipromosikan untuk menjadi Ka.Divisi di Fakultas lain diantaranya adalah, Drs.Sariyanti yang ditempatkan sebagai Ka.Div.Umum&RT di FIAI, Widiyanto, A.Md sebagai Ka.Divisi Umum &RT diFMIPA, dan yang terakhir adalah Bambang Hermawan A.Md yang saat ini menjabat sebagai Ka.Divisi Perpustakaan Pusat.
Dr. Aunur Rohim Faqih,SH., M.Hum selaku Dekan FH UII dalam sambutannya mengucapkan terima kasih sedalam-dalamnya atas nama Pimpinan FH UII kepada beliau-beliau yang telah memasuki masa purna tugas, yang telah mengabdi puluhan tahun untuk UII, khususnya pada Fakultas Hukum UII, dan diharapkan akan tetap melanjutkan pengabdiannya di masyarakat. Beliau juga menambahkan bahwa Pimpinan FH UII turut mendo’akan agar beliau-beliau selanjutnya dapat lebih banyak melakukan amal soleh baik untuk dirinya sendiri dan juga untuk masyarakat dan semoga Allah SWT melipat gandakan pahala untuk beliau semua. Ucapan terima kasihpun tidak luput beliau haturkan kepada 3 Tenaga Kependidikan FH UII atas pengabdiannya selama ini di FH UII dan telah dipromosikan di tempat yang baru, serta diharapakan para tenaga Kependidiakn tersebut tidak mengenal lelah untuk menjadi lebih baik dan dapat menjadi lebih baik ditempat yang baru.
Menyambut keluarga baru FH UIIMasih dalam sambutannya, Dekan FH UII juga menyampaikan ucapan selamat datang kepada para Dosen baru di FH UII serta kepada Ibu Ngatini, A.Md yang saat ini menjadi Ka.Divisi Perpustakaan yang baru. Beliau mengharapkan semoga dengan bergabungnya dengan FH UII diharapkan dapat memberikan kontribusi yang lebih baik untuk kemajuan FH UII.
Dalam kesempatan yang sama, Dr.Drs. Rohidin, M.Ag selaku Wakil Dekan FH UII menyampaikan bahwa para purna tugas pada dasarnya hanya dilepas sebagai Tenaga Kependidikan secara formal, namun pada hakikatnya beliau-beliau tetaplah menjadi satu keluarga di UII terutama pada Fakultas Hukum UII. Beliau juga menambahkan dalam sambutannya bahwa, Pimpinan FH UII tetap akan selalu menjalin silaturahmi dengan para purna tugas, salah satu yang masih berjalan hingga adalah dengan mengikutsertakan para purna tugas FH UII untuk menjadi Pengawas dalam setiap Ujian Tengah Semester maupun Ujian Akhir Semester di FH UII.
Anang Zubaidy, SH., M.H. dalam sambutannya mewakili Ikatan Keluarga Pegawai (IKP) FH UII menyampaiakan bahwa segala kenangan indah akan tetap di ingat, tidak ada mantan keluarga di IKP FH UII, serta IKP FH UII menyambut baik kedatangan para Dosen baru di FH UII dan diharapkan akan memberikan corak keindahan yang baru bagi Keluarga Besar FH UII.
Menyambut keluarga baru FH UIIPada Perekrutan Dosen Baru UII Periode April 2015, Fakultas Hukum UII menerima 2 Dosen baru, yang secara langsung diperkenalkan oleh Ketua Prodi S1 Ilmu Hukum, Hanafi Amrani, SH., MH., LLM., Ph.D, Dosen tersebut yaitu, Abdurrahman Al-Faqih, SH., MA., LLM dan Siti Ruhama Mardhatilla, SH., MH. Dalam kesempatan yang sama juga diperkenalkan Dosen Tetap dengan Perjanjian Kerja (DTPK) Fakultas Hukum UII, diantaranya adalah; Indah Parmitasari, SH., MH., Mustika Prabaningrum Kusumawati, SH., MH, Nurmalita Ayuningtyas Harahap, SH., MH, Rizky Ramadhan Barried, SH., MH, serta Wahyu Priyanka Nata Permana, SH., MH. Welcome to Faculty of Law UII, Enjoy the beautiful Atmosphere…. ( Malikhatun Nisa’)
FH-UII
FH-UII Tamansiswa (18/9), Senja kemarin terasa temaran menyelimuti Kampus FH UII Tamansiswa ketika terdengar berita duka meninggalnya Derri Pahrulloh (11410596) karena kecelakaan di Jalan Parangtritis. Derri yang keseharian tergolong mahasiswa pendiam, sopan, rajin dan cerdas adalah putra dari Bapak JAFARUDIN dan ibu ROHIJA yang tinggal di JLN. SANTOSO NO. 10 C PASAR LOS KEPAHIANG KABUPATEN KEPAHIANG, KAB. KEPAHYANG BENGKULU. Lahir di Kepahyang Bengkulu pada 10 Desember 1989 merupakan putra ke tiga dari lima bersaudara.
FH-UII Tamansiswa (18/9), Senja kemarin terasa temaran menyelimuti Kampus FH UII Tamansiswa ketika terdengar berita duka meninggalnya Derri Pahrulloh (11410596) karena kecelakaan di Jalan Parangtritis. Derri yang keseharian tergolong mahasiswa pendiam, sopan, rajin dan cerdas adalah putra dari Bapak JAFARUDIN dan ibu ROHIJA yang tinggal di JLN. SANTOSO NO. 10 C PASAR LOS KEPAHIANG KABUPATEN KEPAHIANG, KAB. KEPAHYANG BENGKULU. Lahir di Kepahyang Bengkulu pada 10 Desember 1989 merupakan putra ke tiga dari lima bersaudara.
Derri diterima menjadi mahasiswa Fakultas Hukum UII tahun 2011, saat ini almarhum memasuki tahap akhir untuk menyelesaikan pendidikannya. Selesai dari Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Kokab siang kemarin masih sempat silaturahmi di Kampus. Sempat bercanda dengan kawan-kawan Takmir Masjid Al-Azhar, dimana saat ini almarhum termasuk anggota pengurus takmir. Bahkan sempat pula anjang sana dengan Wakil Dekan Dr. Drs. Rohidin, M.Ag. untuk minta bimbingan kegiatan ketakmiran. Ternyata pertemuan tersebut adalah pertemuan terakhir dengan kawan-kawannya. Diceritakan kawan-kawannya, terakhir almarhum dengan bercanda mohon maaf kepada semua teman-temannya seolah hendak pergi dan tak kembali. Ternyata benar Derri Pahrulloh sudah tidak dapat bertemu kita lagi, tutup usia hampir genap 25 tahun.
Derri adalah mahasiswa cerdas, dengan IPK 3,67 sedang menempuh Skripsi dan masih terdaftar sebagai mahasiswa peraih beasiswa BPKLN. Ayah dan keluarga seakan tidak percaya mendengar berita duka tersebut. Namun pada akhirnya seluruh keluarga harus pasrah dengan ketentuan Allah Azza Wajalla. Dengan berat kita semua harus mengikhlaskannya. Dengan dikawal oleh serombongan kawan-kawan kuliah dari RS PKU Muhammadiyah Bantul jenazah Almarhum diantarkan ke perawatan jenazah Bunga Selasih yang didirikan oleh Ir. Mu’ti Ali Abuzazit serang dosen Teknik UII. Dan direncanakan pagi ini akan disemayamkan di Kampus tercinta almarhum Fakultas Hukum UII Jl. Tamansiswa 158 Yogyakarta untuk kemudian akan diterbangkan di Bengkulu.
Dr. H. Aunur Rohim Faqih, SH., M.Hum., Dekan FH UII semalam langsung menuju RS PKU Muhammadiyah Bantul ketika mendengar berita tersebut. Demikian juga dengan para pembimbingan kelompok Peradilan Semu (Dodik Setiawan, SH., MH., Anang Zubaidy, SH., MH., dan Syarif Norhidayat, SH., MH.) dimana Derri aktif berprestasi di dalamnya juga mendampingi jenazah almarhum untuk menunggu penjemputan Kakak tercintanya dalam perjalanan dari Jakarta, membawanya pulang ke bumi kelahirannya Bengkulu untuk dimakamkan.
Selamat jalan kawan, kami akan selalu merindukanmu, namun kasih sayang Allah SWT jauh lebih besar dari pada rasa kasih kami semua. Ikhlas dan tenanglah dirimu disisi-Nya, insya Allah kami rela karena yang memanggilmu adalah Rabb yang kita semua rindukan. Allahummaghfirlahu warhamhu wa’afihi wa’fu’anhu. Allahumma latahrimna ajrahu walaa taftina ba’dahu waghfirlana walahu. Amiin. Semoga seluruh keluarga yang ditinggalkannya sabar, tawakal, ikhlas, bersabar dan ridha dengan segala ketentuan-Nya. Amin.

Karya Ilmiah: Anang Zubaidy, S.H., M.Hum.
Anang Zubaidy, S.H., M.Hum.

 

JURNAL

  • Jurnal Tidak Terakreditasi, Jurnal Konstitusi PK2P-FH UMY Vol II No 1 Juni 2009
  • Jurnal Tidak Terakreditasi, Jurnal Konstitusi PKK-FH Universitas Lambung Mangkurat Vol III No 1 Juni 2010
  • Jurnal Tidak Terakreditasi, Jurnal Konstitusi PKHK-FH Universitas Janabadra Yogyakarta Vol III No 2 November 2010

 

PROSIDING

  •  Prosiding Seminar Nasiona, Mei 2013
  • Prosiding Seminar dan Lokakarya, Juni 2014

 

SEJARAH KOMUNITAS PERADILAN SEMU 

Kelahiran komunitas peradilan semu lembaga eksekutif mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia (KPS LEM FH UII) awalnya dari suatu “ketidaksengajaan” ketiga pada akhir tahun 2002, Fakultas Hukum UII mendapat kehormatan untuk mengikuti Kompetisi Peradilan Semu Pidana Nasional ALSA Fakultas Hukum Universitas Brawijaya, Malang.

Dengan minimnya pengalaman dalam perlombaan peradilan semu, ternyata FH UII mampu menorehkan prestasi yang membanggakan yaitu juara II pada kompetisi tersebu. Selanjutnya, dibentuklah suatu komunitas kecil yang berisi semua mahasiswa yang berpartisipasi pada kompetisi di Malang. Karena komunitas yang dibentuk masih dalam masa transisi, dibentuklah presidium yang mengurusi semua keperluan komunitas. Saat itu, terpilih tiga orang yang ditunjuk menjadi presidium, yaitu Agus Wijayanto, Anang Zubaidy, dan Moh. Rifky Nizami

Dalam perkembangan berikutnya, tepatnya tanggal 8 Oktober 2004, KPS memproklamasikan diri sebagai organisasi mahasiswa otonom yang secara struktural berada di bawah naungan Lembaga Eksekutif Mahasiswa (LEM). Mahrus Ali adalah Ketua Umum pertama setelah disahkannya KPS sebagai organisasi. Visi KPS LEM FH UII adalah “ikut serta mewujudkan mahasiswa yang kritis, terampil dan ahli di bidang hukum yang bertanggungjawab terhadap pembangunan dan kemandirian hukum di Indonesia yang diridhoi Allah Swt.” Sedangkan misi KPS LEM FH UII adalah (1) Menginternalisasikan nilai-nilai islam dan hukum dalam seluruh aspek kehidupan; (2) Menggali potensi kreatif dan mengembangkan pemikiran serta penalaran mahasiswa; dan (3) Membentuk pola pembinaan dan pengembangan mahasiswa yang terpadu untuk mendukung visi organisasi. Kesemuanya itu termaktub dalam AD/ART KPS. Setelah menyelesaikan satu periode kepengurusan (satu tahun), estafet kepemimpinan digantikan oleh Hari Kusuma Setia Negara pada 2005, dan kemudian digantikan Andri Kurniawan setahun setelahnya.

Saat ini anggota KPS aktif berjumlah 48 orang. Pada periode kepengurusan 2008-2009 dipercayakan kepada Rizky Ramadhan Baried, mahasiswa angkatan 2005 FH UII. Dengan mengusung visi “Silaturahmi sebagai alat Mewujudkan Komunitas Peradilan Semu yang Memasyarakat, Berkarakter Profesional, dan Progresif” diharapkan mampu mempertahankan dan meningkatkan tren positif yang telah diperjuangkan oleh pengurus-pengurus sebelumnya.